Support System Marketing Online

Saturday, October 31, 2009

Metode atau Tip untuk Mengatasi Stress

Stress … Istilah yang sering kita dengar apalagi di kota metropolitan seperti Jakarta. Manusia akan selalu dihinggapi penyakit atau keadaan stress dalam menghadapi kehidupannya, baik dalam lingkungan pekerjaan maupun tempat tinggalnya, tergantung bagaimana menyikapinya.
Anda sebetulnya dapat mengontrol atau mengendalikan stress pada diri anda sendiri. Pekerjaan merupakan salah satu hal yang sering menimbulkan stress. Salah satu solusinya dengan cara atur waktu kerja anda sebaik mungkin. Perencanaan waktu yang tepat dan baik sangat membantu anda dalam menyelesaikan pekerjaan anda tepat pada waktunya.
  • Perencanaan yang baik dan tepat. Putuskan apa yang harus dikerjaakan terlebih dahulu.
  • Aturlah apa yang harus anda kerjakan sesuaikan dengan tingkat kepentingannya. (sangat penting, kurang penting, dan tidak penting). Kerjakan yang sangat penting terlebih dahulu dan ikuti jadwal yang sudah anda buat.
  • Selesaikan pekerjaan yang sedang berjalan sebelum memulai pekerjaan/tugas baru atau yang lainnya.
  • Usahakan pekerjaan dapat selesai tepat pada waktunya, jangan mengulur waktu, jika memungkinkan pekerjaan dapat terselesaikan pada waktu yang lebih singkat.
Selain pekerjaan yang dapat menimbulkan stress dalam membuat atau mengambil keputusan dapat juga menimbulkan stress pada diri kita. Sering kali kita dalam membuat keputusan selalu bimbang dan ragu hingga menimbulkan stress, takut keputusan kita tidak sesuai, merugikan atau menimbulkan kesalahan.
Metode-metode atau langkah-langkah mengatasi strees saat kita akan mengambil keputusan:
  • Pikirkanlah hal-hal penting yang mungkin dapat mempengaruhi atau mengganggu keputusan anda.
  • Pertimbangkan dengan seksama kelebihan dan kekurangan dari faktor-faktor yang diambil untuk membuat keputusan tersebut.
  • Pikirkan secara logis berdasarkan kenyataan, jangan terlalu dipengaruhi perasaan.
  • Pikirkan dengan tenang.
  • Jangan takut untuk bertanya atau berkonsultasi bila perlu.
  • Diskusikan segala sesuatu dengan semua pihak yang bersangkutan supaya semua pihak mengerti dengan jelas, mengapa keputusan tersebut diambil dan agar keputusan tersebut mempunyai rasa tanggung jawab bersama.
  • Belajar dari pengalaman.
Semoga metode-metode atau tip-tip di atas akan sangat membantu kita dalam menghindari dari stress dalam melakukan pekerjaan dan mengambil keputusan baik di lingkungan kerja maupun rumah tangga.

Friday, October 23, 2009

Konsep Dasar Synchronisasi dalam Telekomunikasi Network

Dalam dunia telekomunikasi kita mengenal adanya synchronisasi. Synchonisasi sebenarnya tidak hanya untuk telekomunikasi saja melainkan banyak bagian/aspek yang membutuhkan synchronisasi seperti Digital Video Broadcasting (DVB), Digital Audio Broadcasting (DAB) dan lain sebagaimanya.
Kita coba untuk mengupas seputar synchronisasi dalam Network Telekomunikasi, secara prinsip sama saja baik di DVB maupun DAB hanya teknik dan metodenya yang berbeda-beda.
Dalam telekomunikasi kita mengenal ada beberapa macam synchronisasi:
  1. Frekuensi Synchronisasi: dimana frekuensi akan kita dapati semuanya sama.
  2. Phase Synchronisasi: item ini yang disynchronisasikan phase saja dan belum tentu akan sama persis frekuensinya.
  3. Time synchronisasi: kita akan mendapatkan phase maupun frekuensi sama karena untuk menyamakan setiap detik yang diterima suatu network harus sama waktunya.
Dari ketiga macam synchronisasi tersebut kita akan banyak menemui aplikasi dari phase synchronisasi karena teknik tersebut lebih sering dipakai/diaplikasikan di dalam jaringan transmisi baik SDH maupun yang lainnya.

Wednesday, October 21, 2009

Hutan Kita, Masa Depan Dunia

Topik yang diangkat Kompas salah satu media pemberitaan di Indonesia.

Pertemuan Para Pihak atau COP ke-15 di Kopenhagen, Denmark, membahas masa depan penanganan perubahan iklim di bawah protokol baru akan berlangsung dua bulan lagi. Sebagai negara dengan hutan terluas kedua setelah Brasil, Indonesia harus dapat menarik manfaat dari pertemuan ini. (Kompas 2009).

Semoga dari hasil pertemuan tersebut bisa memberikan sumbangsih atau dukungan dari negara-negara lain , hal ini dikarenakan Indonesia masih merupakan salah satu tulang punggung penghasil oksigen di atmosfier dunia. Jika hutan di Indonesia semakin lama semakin habis karena adanya pembalakan liar, maka semakin lama atmosfier di dunia semakin tipis karena adanya pemanasan global yang tidak di imbangi dengan oksigen yang dihasilkan oleh hutan-hutan di dunia.
Dari keadaan itulah kita harus tergerak dan sadar betapa pentingnya fungsi Hutan di Indonesia.
Saya pernah singgah di Kalimantan yang merupakan wilayah hutan di indonesia, namun apa yang saya dapatkan, sepanjang jalan dari Balikpapan menuju ke Sangatta, hanya beberapa pohon besar disepanjang jalan dan di balik pohon-pohon itu yang terlihat hanya semak belukar saja dari ujung ke ujung bukan hutan-hutan yang lebat. Saya sebagai rakyat indonesia merasa khawatir dengan nasib hutan kita.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam pidato pelantikan di Jakarta, Selasa (20/10), menegaskan keseriusan soal perubahan iklim. Presiden menyatakan, siap bekerja sama dengan negara lain, baik bilateral maupun multilateral, terkait isu perubahan iklim. Pernyataan ini menegaskan kembali komitmen Indonesia terhadap pengurangan emisi karbon sampai 26 persen tahun 2020 yang disampaikan pada pertemuan G-20 di Pittsburg, AS, beberapa waktu lalu. Perhatian internasional pada hutan kita memang tak terelakkan. Hutan Indonesia kini terluas kedua di dunia. Dari 126,8 juta hektar hutan, 23,2 juta ha adalah hutan konversi, 32,4 juta ha hutan lindung, 21,6 juta ha hutan produksi terbatas (HPT), 35,6 juta ha hutan produksi, dan 14 juta ha hutan produksi konversi (HPK). Dunia khawatir melihat hutan kita yang rusak dengan cepat. Pemerintah mengklaim laju kerusakan hutan berkurang dari 2,3 juta ha per tahun periode 1997-2000 menjadi 1,08 juta ha per tahun periode 2000-2006. (Kompas 2009)

Pemerintah sudah menghimbau untuk antisipasi dan penanganan masalah tersebut, dan kita sebagai rakyat Indonesia ikut andil dan mendukung dengan cara berusaha menghemat pemakaian Bahan Bakar, Listrik, dan juga ikut menghijaukan lingkungan di sekitar kita. Dengan hal kecil tersebut kita sudah membantu berkurangnya pemasanan global. Seperti slogan yang saya pernah dengan: Satu orang satu pohon satu rumah satu taman satu kampung satu hutan kecil dan jika seluruh rakyat indonesia melakukan hal yang sama akan terbentuk hutan yang besar. Slogan tersebut bisa kita pakai sebagai metode untuk mengatasi sedikit dari masalah perubahan iklam.

Metode Jetting untuk Instalasi Kabel

Di lingkungan kita sering dijumpai kegiatan di sepanjang pinggiran jalan, di sana-sini kita bisa amati untuk pemasangan / penggelaran kabel sebagai penambahan jaringan komunikasi dari satu atau beberapa operator baik telekomunikasi maupun Listrik.

Instalasi kabel di sepanjang jalan kebanyakan masih menggunakan teknik konvensional alias menggunakan banyak tenaga orang dalam menarik atau mendorong kabel dari Man hole satu ke man hole yang lainnya.
Dari yang pernah saya amati di lapangan memang untuk saat ini masih sangat efektif karena pekerjaan tersebut akan banyak tenaga kerja yang terserap, namun jika semakin lama Indonesia menjadi negara maju dan orang-orang sudah memiliki taraf hidup yang lebih baik mungkin akan enggan bekerja dengan harus berbaur air berlumpur dalam waktu yang cukup lama untuk dorong tarik kabel dari setiap man hole. Mungkin suatu saat atau bahkan sekarang kita bisa menggunakan teknologi lebih maju dan kita bisa pakai teknologi dengan system yang lebih hemat biaya dan waktu pengerjaan cepat.

Coba perhatikan bagan berikut. Ada sebuah compressor yang menyuplai udara bertekanan dengan kemampuan hingga 12 bar, mesin pneumatic yang diberi tekanan udara hingga 12 bar dari kompressor, kabel dalam drum yang akan di gelar ke dalam subduct dengan jarak tertentu dan untuk membantu meringankan dorongan kabel dalam subduct dari mesin penumatic tersebut pada subduct diberi juga aliran udara bertekanan sehingga seolah-oleh kabel di dalam subduct tersebut melayang. Dengan cara tersebut memudahkan kabel untuk di dorong. Dari yang saya amati di lapangan untuk menempuh jarak 200 meter hanya dibutuhkan waktu kurang dari lima menit kabel telah sampai pada ujung satunya.

Ini teknologi dari sebuah perusahaan Swiss, Plumettaz namanya.

Mungkin dari bagan tersebut kita bisa memperkirakan mudah dan sederhana, tapi kenapa tidak terpikirkan oleh kita sebelumnya, untuk bisa membuat dan melakukan dengan menggunakan teknologi tersebut.

Yang saya amati di lapangan teknik semacam itu sudah dilakukan namun hanya dipergunakan untuk mengelar tali yang digunakan untuk menarik kabel yang akan digelar dengan bantuan knalpot dari truk bukannya sebuah kompressor, kita bisa bayangkan terdapat dua kali kerja (dorong tali untuk tarik kabel utama dan tarikan kabel utama) yang seharusnya bisa dilakukan dalam sekali saja dorong kabel utama. kita bisa hemat biaya dan waktu dalam pengerjaannya, memang investasi pertama mungkin terasa besar tapi kalo project tersebut secara kontinue akan lain ceritannya.

Dengan teknik tersebut kita bisa pergunakan untuk menggelar kabel dengan beberapa kilometer dalam sekali pekerjaan, itu bisa dilakukan dengan couple beberapa alat tersebut di man hole berikutnya.


Sangat efektif dan efisien bukan? kita bisa menghemat biaya dan waktu.

Sunday, October 18, 2009

Optical Wireless

Selama ini kita hanya mendapati pemakaian kabel Fiber Optic, kabel konvensional dan gelombang radio saja sebagai media transmisi dalam komunikasi suara maupun data.
Kita menyadari memang pemakaian media tersebut kadang kala sering tersandung oleh beberapa perijinan seperti penggalian tanah yang susah/mahal karena di daerah perkotaan yang padat oleh bangunan dan juga kesulitan untuk ijin penggunaan frequensi jika menggunakan radio.
Namun ada satu solusi yang bisa kita pakai memang tidak mutlak bisa menggantikan media tersebut.
Cara tersebut adalah dengan menggunakan Optical Wireless dari LightPointe di San Diego, dimana kita dapat menggunakan media laser melalui media udara dengan teknik redundancy. Berbeda dengan kabel fiber optic, dimana laser melalui media fiber dalam transmisinya. Metode Optical Wireless tersebut sangat efektif dalam hal instalasi dan biaya jika kita gunakan di daerah perkotaan dengan gedung-gedung bertingkat dan sudah tertata rapi dan teratur tata kotanya.
Dengan Optical Wireless kita bisa mengirimkan data/video atau suara dengan bandwide dari 100Mbps hingga 1,25Gbps, tergantung applikasi yang dipakai. Namun metode tesebut tetap ada kelemahan yaitu pada jarak tempuh yang terbatas karena pengaruh oleh kabut/asap dan intensitas hujan. Jarak maximum adalah 5 Km dengan cuaca cerah dan lurus tidak terhalang. untuk kondisi di Indonesia, jarak optimal sekitar 2 - 3 Km.
Jarak tersebut untuk wilayah perkotaan sangat cukup dan akan mampu menghemat biaya yang dikeluarkan.

Metode Peringatan Gempa

Artikel ini aku tujukan buat teman-teman, sahabat dan saudara-saudaraku tercinta di seluruh Indonesia.

Gempa Bumi yang saat ini sedang ramai dibicarakan oleh setiap orang karena munculnya berturut-turut melanda Indonesia, keadaan tersebut membuat kita was-was dan takut. Kita ditakutkan oleh keberadaannya dimana datangnya yang selalu mendadak.

Namun disini saya akan sharing mengenai metode atau cara antisipasi datangnya Gempa tersebut. Dengan suatu alat atau cara yang sederhana hanya untuk sekedar mengingatkan penghuni rumah atau bangunan agar bisa keluar dari bangunan secepatnya. Memang alat/cara ini tak seakurat dengan Seismograph atau alat canggih lainnya yang dimiliki oleh BMG dan instalasi terkait lainnya dalam mendeteksi gempa.

Mari kita buat sebuat alat yang sederhana, mudah dan murah untuk menjadikan sebagai peringatan/alarm gempa tersebut.

Material yang kita butuhkan:

  1. Pendulum/ayunan dari metal
  2. Ring / pembatas metal
  3. Kabel-kabel
  4. Buzzer
  5. Battery/sumber arus lainnya untuk mengerakan buzzer
  6. Papan untuk menempatkan pendulum dan lainnya

Cara kerja alat ini:

Pendulum/ayunan bergoyang jika ada getaran/gempa dan akan menyentuh ring/metal pembatas yang kesemuanya terhubungan dengan tegangan listrik DC dan akan menyalakan buzzer sebagai peringatan.

Mudah bukan, semoga alat atau cara ini bermanfaat bagi kita semua



Your Ad Here Paid2YouTube.com The Free Improve Alexa Ranking System And Free Traffic Exchange System